Selamat Ualng Tahun Ke-12 GagasMedia |
Selamat pagi semua. Gak kerasa udah
hari Sabtu lagi. Sejujurnya weekend
seperti ini gak begitu ngefek buat
saya yang notabene sedang berlibur. Rencana Sabtu ini saya dan teman-teman akan
pergi ke Cirebon untuk menengok teman kami yang sakit tapi ternyata yang mau
ditengok sudah berada di Bandung sekarang. Sebenarnya senang dia sudah sembuh
tapi rencana main-mainnya gagal deh hehe.
Karena rencana awal gagal total,
saya berniat mengisi weekend ini
dengan menulis blog dan ehm melanjutkan naskah yang sedang saya garap. Tidak
lupa juga tetap melaksanakan kegiatan saya sebagai part timer baby sitter :D
So,
apa sih yang saya mau tulis kali ini? Ada apa dengan bergegas dan gagas?
Tulisan ini saya buat untuk
mengikuti salah satu event dari GagasMedia yang sedang merayakan ulang tahun
yang ke-12 (yeee, kasih selamat ya guys). Event
yang saya ikuti ini bernama Kado Untuk Blogger. Event ini memang rutin diadakan oleh GagasMedia tapi baru kali ini
saya ikut.
Sesuai dengan persyaratan dari
Gagasmedia saya akan menjawab 12 pertanyaan yang diajukan. Yuk yuk mari baca!
1.
Sebutkan 12 judul buku yang paling
berkesan setelah kamu membacanya!
Hmm
sebenarnya saya sedikit kebingungan menjawab pertanyaan ini. Hanya 12? Gak bisa
lebih? Pasti gak bisa sih karena Gagas berusia 12 tahun so pasti jawabnnya harus 12. Setelah saya pilih kembali inilah
beberapa judul buku yang membuat saya berkesan setelah membacanya
-
Supernova: Ksatria, Putri dan Bintang
Jatuh
-
Supernova: Partikel
-
Supernova: Gelombang
-
Unplanned Love
-
I For You
-
Infinitely Yours
-
Cinta. (Cinta dengan Titik)
-
Ketika Cinta Bertasbih 2
-
Rectoverso
-
Winter in Tokyo
-
The Perks of Being Wallflower
-
Little Prince
Ya, itulah 12
buku yang menurut saya paling berkesan. Urutan penulisan tidak menentukan mana
buku yang paling berkesan. Dua belas buku ini saya pilih karena ceritanya yang
menarik, cara penulisannya yang fantastis, ending yang tak diduga dan
2.
Buku apa yang pernah membuatmu menangis,
kenapa?
Dua
buku yang benar-benar membuat saya bercucuran air mata adalah buku Ketika Cinta
Bertasbih 2 dan I For You. Dalam buku Ketika Cinta Bertasbih 2 dimana Azam dan
sang Ibu mengalami kecelakan motor, saya menagis tersedu-sedu. Entah bagaimana
tapi saya seolah berada dalam situasi tersebut. Mungkin juga karena saya sangat
dekat dengan Ibu jadi sangat terasa sedihnya.
Novel
I For You yang memang mengusung cerita tentang seseorang yang mengidap penyakit
unik membuat saya berhasil mengurai air mata. Sebenarnya saya menangis bukan
karena Cessa, tokoh utama melainkan Surya, Benzi, dan Bulan yang secara
langsung terkena damapaknya. Terutama Bulan yang digambarkan sebagai tokoh kuat
harus rela melepaskan orang yang dia sayang. Saya bisa merasakan perasaannya.
Memangnya hanya orang lemah saja yang perlu dilindungi? Saya menangis karena
merasa dunia terkadang tidak adil (Saya memang suka berlebihan dalam menghayati
suatu cerita).
3. Apa quote dari buku yang kamu ingat dan
menginspirasi?
Honestly,
saya bukan orang yang suka dengan quote dari buku. Bukan tidak suka sih tapi
tidak begitu memperhatikan seolah semuanya sama, bukan quote. Tetapi ada satu
quote dari buku Dewi Lestari yang paling saya ingat.
Pegang tanganku, tapi jangan terlalu erat, karena aku ingin seiring bukan digiring.
Bagi
saya, quote di atas tidak hanya merujuk dalam hubungan kekasih tetapi dalam hal
apapun dengan siapun kita terkadang membutuhkan spasi, bukan? Kita butuh jarak
agar tetap menjadi diri kita. Quote ini juga mengingatkan untuk tidak
memaksakan kehendak (hal ini sering terjadi). Kita tidak perlu menggiring
seseornag untuk mengikuti kita ataupun menjadi seperti apa yang kita inginkan.
4.
Siapakah tokoh dalam buku yang ingin
kamu pacari? Hayo, berikan alasan kenapa kamu cocok jadi pasangannya. Hehehe
Kalau
boleh milih saya mau pacaran sama Arwin, suami Rana dalam novel Supernova
Ksatria, Putri dan Bintang Jatuh. Kenapa? Masnya ini baik banget, santun,
sayang sama pasangan. Saya jatuh cinta sama dia agak telat memang, setelah
membaca buku Supernova Ksatria, Putri dan Bintang Jatuh beberapa kali, saya
baru kepincut dengan Arwin. He’s too good
to be true. Mana ada orang yang rela melepaskan orang yang dia cintai
supaya dia bahagia? Masnya terlalu naif memang tapi saya suka penggambaran teh
Dee tentang Arwin.
Sepertinya
kalau saya dan Arwin jadi pasangan bakal cocok. Saya orangnya semrawut, emosional dan gampang insecure. Kalau saya dipasangkan dengan
Arwin, dia pasti bisa mengimbangi saya dan memahami saya dengan baik (duhilah
bahasanya). Sayangnya saya gak tau seberapa romantis Arwin. Coba kalau Arwin
seromantis Ferre, duh paket lengkap banget.
5.
Ceritakan ending novel yang berkesan dan
tak akan kamu lupakan!
Susah!
Saya pelupa. Hahaha.
Saya
sedikit ceritakan ending novel The Perks of Being Wallflower saja. Semoga tidak
salah-salah ya. Jadi di akhir cerita novel ini, Charlie menjadi sosok yang
lebih berani dan tidak tertutup lagi. Di akhir cerita, Charlie mengingat betul
apa yang bibinya pernah lakukan pada dia sewaktu kecil ya pelecehan seksual.
Berkat bantuan dari dokternya dia mampu berdamai dengan masalah bibinya, keluarganya
juga teman-temannya.
Akhir
novel ini mengesankan. Penulis mampu menyuguhkan akhirnya yang membuat hati
saya turut berdesir dan berkata “akhirnya, congrats
Charlie”.
6.
Buku pertama GagasMedia yang kamu baca
dan kenapa memilih itu?
Saya
sangat ingat betul, buku pertama Gagas yang saya baca adalah buku Mba Widya Octavia,
Kucing Melulu dan Cerita Cinta Me(Lulu). Dulu saya meminjamnya di perpustakaan
umum Sumedang. Alasan saya membacanya tentu karena covernya yang lucu dan
judulnya yang unik. Covernya itu bisa dibuka macam jendela gitu. Pas zaman saya
smp, baca buku yang covernya lucu gitu sangat jarang. Ceritanya juga cukup menarik.
7.
Dari sekian banyak buku yang kamu punya,
apa judul yang menurutmu menarik, kenapa?
Ada
buku baru terbitan GagsMedia yaitu buku dari seri #LoveCycle. Kebetulan tim
saya kemarin menang di Love Cycle Online Festival, alhamdulillah jadi bisa baca
bukunya. Judulnya lucu-lucu walau beberapa ada yang cheesy kalau dibacakan. Judul yang paling menarik itu I Love You, I
Just Can’t Show You. Iya kepanjangan sih tapi lucu aja. Menggambarkan kisah
cinta pertama sejuta umat.
8.
Sekarang, lihat rak bukumu, cover buku
apa yang kamu suka, kenapa?
Cover
buku yang saya suka adalah cover buku Infinitely yours. Bahan yang digunakan
untuk cover bagus dan sesuai dengan ilustrasi cover.
9.
Tema cerita apa yang kamu sukai, kenapa?
Romance
for sure!
Hidup
saya gak bisa jauh-jauh dari cerita berbau romance. Berhubung saya orangnya
suka ngayal, berbagai cerita romance
dengan bumbu yang berbeda-beda membuat saya semakin leluasa berkhayal tenatng
kehidupan orang lain.
(Alasan
saja, sebenarnya saya suka romance karena kisah percintaan saya aneh datar dan
flat. Hahaha)
10.
Siapa penulis yang ingin kamu temui,
kalau sudah ketemu, kamu mau apa?
Teh
Dewi ‘Dee’ Lestari. Ya ampun, sampai sekarang belum diaksih rezeki buat ketemu
penulis kesayangan. Kalau ketemu kayaknya saya mau minta tanda tangan, foto bareng,
kalau boleh sih meluk. Cari aman banget kan? Ya mau gimana lagi, masa baru
pertama kali ketemu langsung minta uang hahaha.
11.
Lebih suka baca e-book (buku digital)
atau buku cetak (kertas), kenapa?
Tentunya
lebih suka dan lebih nyaman membaca buku cetak. Karena mata saya sudah tidak
sehat jadi membaca e-book terkadang benar-benar menyiksa.
12.
Sebutkan 12 kata untuk GagasMedia
menurutmu!
Gagasannya
Aktual
Gerakannya
Gerakannya
Ada
Semangatnya
Membudaya
Empowering-nya
Dahsyat
Inovatif
Acceptable
Orientasinya
Kreatif
Ya, segitu jawaban-jawabn saya dari
12 pertanyaan. Saya senang GagasMedia selalu rajin membuat event dalam mempromosikan bukunya ataupun event saat perayaan ulang tahun seperti ini. Senangnya itu karena
dunia perbukuan Indonesia menjadi ramai. Sukses selalu untuk GagasMedia. Terus
bergegas dengan bebragai gagasan yang menarik dan inovatif. Terus menjadi wadah
bagi para penulis Indonesia. Mari tingkatkan angka membaca masyarakat
Indonesia. Last but not least,
selamat ulang tahun GagasMedia!
No comments:
Post a Comment