Aku berpikir sendiri itu menyebalkan. Rasanya seperti tak dianggap jika melakukan segala sesuatunya sendiri. Karena itu, kemanapun aku pergi aku selalu meminta temanku untuk menemani. Rasanya menenangkan ketika seseornag bersedia hadir menemani kita.
Anehnya, seiring dengan bertambahnya usiaku, pada waktu-waktu tertentu aku sangat menikmati kesendirian. Aku yang sekarang seolah takut untuk terlalu banyak berinteraksi dengan orang-orang. Bagiku sekarang, cukup berbicara dan berinteraksi seperlunya.
Aku pun mulai terbiasa tidak menceritakan masalah-masalah pribadi pada teman dan sahabatku. Semua masalah itu berkeliaran bebas di kepala dan sulit untuk dibagi. Ada banyak pertimbangan ketika mulut ini akan menceritakan semuanya.
Menyukai kesendirian menjadi fase baru hidupku. Entah buruk atau tidak, aku tak begitu tahu. Apa yang aku rasakan hanya kenyamanan yang semakin sulit ditemukan.
No comments:
Post a Comment